Lux Linea: Inovasi Desain Klinik Mata di Jantung Shibuya

Tetsuya Matsumoto Menghadirkan Pengalaman Spasial Melalui Lux Linea

Terinspirasi oleh pemandangan lampu khas Shibuya dan lingkungan urban, serta efek reflektif dari kaleidoskop, Tetsuya Matsumoto berhasil menciptakan sebuah ruang yang tidak hanya berfungsi sebagai klinik mata, tetapi juga sebagai karya seni yang dapat dinikmati oleh para pengunjung dan warga kota. Lux Linea menonjol dengan penggunaan panel transparan yang diterangi motif cahaya linear, menciptakan pengalaman imersif yang sejalan dengan lingkungan urban sekitarnya dan mencerminkan kemajuan teknologi yang digunakan oleh dokter-dokter di klinik tersebut.

Proyek ini menangani masalah refleksi kaca yang sering menjadi kendala, sekaligus menjadi simbol dari praktik medis yang mutakhir. Dengan luas bangunan 250 meter persegi, Lux Linea dirancang menggunakan teknik drywall dan selesai dengan lapisan kain dinding. Panel cahaya dibuat dari lembaran akrilik transparan dengan pola garis lurus yang dicetak dengan teknik inkjet, dan tepiannya diterangi oleh pita LED. Cahaya yang melalui pola inkjet menciptakan efek iluminasi yang diperkuat dengan penggunaan cermin di langit-langit dan dinding untuk duplikasi vertikal dan horizontal.

Desain interior klinik ini memanfaatkan bentuk trapesium kanan dengan pintu masuk dan meja resepsionis yang terletak di sudut terkecilnya, memanfaatkan dua sisi yang dilapisi kaca. Kursi-kursi tunggu disusun sepanjang fasad kaca, dipisahkan oleh serangkaian panel transparan yang diterangi pola garis vertikal, memberikan privasi sekaligus perlindungan bagi pasien. Ruang pemeriksaan dan pengobatan yang memerlukan sensitivitas cahaya lebih tinggi ditempatkan di area dalam klinik.

Lux Linea merupakan respons terhadap tantangan desain yang tidak hanya terbatas pada aspek estetika, tetapi juga fungsionalitas dan simbolisme. Proyek ini dimulai pada Agustus 2022 dan selesai pada April 2023, menandai sebuah pencapaian baru dalam desain klinik oftalmologi yang terintegrasi dengan lingkungan urban di Shibuya, Tokyo, Jepang.

Keunikan Lux Linea tidak hanya terletak pada aspek visualnya yang menarik, tetapi juga pada bagaimana desain tersebut berinteraksi dengan pengguna dan lingkungannya. Tetsuya Matsumoto dan timnya telah berhasil mengatasi berbagai tantangan kreatif dan teknis, menciptakan sebuah ruang yang tidak hanya fungsional tetapi juga memperkaya lanskap urban dengan kehadirannya yang futuristik. Pengakuan atas keberhasilan ini tercermin dalam penghargaan Silver A' Design Award yang diterima oleh Lux Linea pada tahun 2024.

Desain Lux Linea oleh Tetsuya Matsumoto merupakan bukti nyata dari sinergi antara seni, arsitektur, dan teknologi medis. Klinik ini tidak hanya menjadi tempat perawatan mata yang canggih, tetapi juga ikon desain yang memperkaya kehidupan kota Tokyo.